Membuat resolusi keuangan atau yang juga bisa kamu sebut dengan financial planning adalah cara yang bisa kamu lakukan untuk mencapai tujuan di bidang pengelolaan keuangan. Hal ini guna mencapai tujuan yang ingin kamu raih, baik untuk keperluan pribadi maupun bisnis.
Baca Juga: Investasi untuk Pemula, Pilih Emas atau Reksadana?
Financial planning berguna dalam hal mengatur keuangan dalam jangka panjang. Rencana keuangan ini bisa membantu dalam mengontrol pemasukan dan juga pengeluaran. Hal ini tentunya penting, karena akan mempengaruhi kestabilan finansial seseorang sehingga tujuan kamu pun bisa lebih mudah tercapai karena adanya rencana yang jelas.
Daftar Isi
Tujuan dalam Membuat Resolusi Keuangan
Setiap orang tentunya memiliki tujuan dan keinginan yang berbeda-beda. Di tahun depan, kamu mungkin memiliki beberapa tujuan besar yang berpengaruh terhadap keuangan seperti menikah, liburan ke luar negeri, membeli rumah, atau hal lainnya. Tujuan ini bisa kamu capai jika memiliki perencanaan keuangan yang jelas.
Tujuan dan keinginan tersebut bisa kamu gunakan sebagai resolusi keuangan. kamu bisa menggunakannya untuk membuat goals yang jelas sehingga bisa membuat perencanaan keuangan yang jelas. Perlu kamu ingat, bahwa dalam membuat resolusi ini, kamu perlu untuk merencanakannya secara realistis dan detil. Hal ini akan membantu kamu dalam mewujudkannya.
Sebagai contoh, kamu ingin mengumpulkan uang sebesar Rp30 juta di tahun depan. Kamu bisa membuat resolusi yang realistis, mulai dari jangka waktu menabung dan jumlah minimal simpanan per bulan. Resolusi kamu akan lebih mudah terwujud jika membuat perencanaan keuangan dengan detil.
Perhatikan Hal Ini dalam Membuat Resolusi Keuangan
Membuat rencana keuangan adalah kegiatan yang perlu kamu lakukan, jika ingin stabil secara finansial. Selain resolusi, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat membuat rencana keuangan, yaitu sebagai berikut.
Baca Juga: Tips Mengatur Keuangan saat Memiliki Cicilan!
1. Jumlah Penghasilan
Penghasilan memiliki pengaruh besar dalam rencana keuangan yang akan kamu buat. Karena itu, kamu perlu memperhatikan jumlah pendapatan, supaya bisa membuat rencana keuangan yang sesuai. Jangan sampai kamu membuat financial plan yang lebih dari penghasilan.
2. Anggaran untuk Kebutuhan
Hal lain yang perlu kamu perhatikan dalam membuat rencana keuangan adalah anggaran kebutuhan. Kamu tentunya memiliki kebutuhan yang harus terpenuhi seperti untuk makan, belanja, uang sekolah, asuransi, pajak, dan lain-lain. Pastikan kamu memiliki anggaran untuk hal-hal penting tersebut ketika membuat rencana keuangan.
3. Utang dan Kredit
Jika memiliki utang atau cicilan, pastikan kamu memperhitungkannya ketika membuat perencanaan keuangan, sebab akan mempengaruhi keadaan finansialmu sendiri. Kamu perlu menyisihkan sejumlah uang tertentu untuk melunasi utang dan cicilan sebelum menggunakannya untuk hal lain.
Baca Juga: Lakukan Ini Jika Ingin Mencapai Financial Freedom!
Jika kamu memiliki kendala dalam merencanakan keuanganmu, jangan khawatir. Edufund hadir, aplikasi pendanaan online yang telah berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan. Edufund menawarkan aplikasi pemberian dana yang cepat cair hingga Rp25 juta, dengan bunga hanya 0,05% per hari, dengan tenor hingga 24 bulan.
Tunggu apa lagi? Segera nikmati kemudahan pengajuan pembiayaan melalui Edufund!
Komentar