Setiap orang pasti memiliki karakteristik dan sifat yang berbeda, begitupun dengan cara berpikirnya. Enggak heran mengapa banyak orang yang sering salah paham akibat perbedaan pendapat, terutama antara laki-laki dan perempuan. Namun, apakah benar otak laki-laki dan perempuan bekerja dengan cara yang berbeda?
Menurut Michael Gurian dalam bukunya yang berjudul Boys and Girls Learn Differently!: A Guide for Teachers and Parents, mengungkapkan bahwa otak laki-laki dan perempuan memang berbeda. Adapun perbedaan cara berpikir laki-laki dan perempuan dapat dilihat dari segi strukturnya. Sehingga pola pikir, persepsi, verbal, analisis, emosi, ruang, bentuk, dan fungsinya juga berbeda.
Supaya lebih jelas, simak perbedaan cara berpikir laki-laki dan perempuan berikut ini!
Baca juga: Suka Bingung Apa Itu Gangguan Mental? Lihat Penjelasan Ini!
Daftar Isi
- 1. Perbedaan Struktur dan Pola Pikir
- 2. Perbedaan Spasial atau Ruang
- 3. Perbedaan Verbal
- 4. Perempuan Lebih Mudah Mengingat Dibanding Laki-laki
- 5. Perbedaan Zat Kimia
- Apakah Perbedaan Cara Berpikir Laki-laki dan Perempuan Mempengaruhi Mereka dalam Menentukan Jenjang Pendidikan?
- Perbedaan Cara Berpikir Perempuan dan Laki-laki dalam Menentukan Pendidikan juga Dipengaruhi oleh Stereotip dan Lingkungan Sosial
- Mengapa Harus Edufund?
1. Perbedaan Struktur dan Pola Pikir
Secara biologis otak laki-laki dan perempuan memang berbeda. Pada otak perempuan terdapat neuron atau sistem penghubung antara lobus otak kanan dan otak kiri besar. Di mana kedua lobus tersebut memiliki fungsi yang berbeda, satu untuk memikirkan suatu hal secara logika dan satunya lagi secara estetika.
Dalam menghadapi masalah, perempuan selalu menghubungkan satu hal dengan hal lainnya. Berbeda dengan laki-laki yang lebih mudah menyampaikan pemikiran melalui komunikasi dan hanya fokus kepada satu hal saja, itulah sebabnya mengapa laki-laki lebih mudah menemukan solusi dibanding perempuan.
2. Perbedaan Spasial atau Ruang
Berbeda dengan perempuan, otak laki-laki memiliki spasial atau ruang yang kompleks. Contohnya seperti kemampuan perancangan mekanis. Tidak heran mengapa laki-laki senang mengotak-atik kendaraan atau benda-benda fisik lainnya, sedangkan perempuan cenderung kurang menyukainya.
Kondisi ini juga biasanya disebabkan karena faktor biologis, semakin tinggi hormone androgen di dalam tubuh, maka semakin tinggi pula kemampuan spasial seseorang.
3. Perbedaan Verbal
Sebuah studi di Amerika Serikat mengatakan bahwa dalam sehari perempuan bisa mengucapkan sekitar 20 ribu kata per hari, sedangkan laki-laki hanya sekitar 7 ribu kata per hari. Kondisi tersebut disebabkan karena perempuan memiliki verbal center pada otak kanan dan kiri, sedangkan laki-laki hanya memiliki verbal center pada otak kiri aja. Enggak heran mengapa perempuan lebih banyak berbicara dibanding laki-laki.
Baca juga: Komunikasi Efektif dengan Empati
4. Perempuan Lebih Mudah Mengingat Dibanding Laki-laki
Enggak cuma unggul dalam kemampuan verbal, ternyata perempuan juga memiliki daya ingat yang lebih kuat, lho! Otak perempuan memiliki hippocampus atau pusat memori yang lebih besar dibanding laki-laki. Sehingga, perempuan lebih mudah mengingat sementra laki-laki cenderung pelupa. Meskipun demikian, fungsi hippocampus di dalam otak juga akan berkurang seiring bertambahnya usia.
5. Perbedaan Zat Kimia
Ternyata perbedaan cara berpikir laki-laki dan perempuan juga dipengaruhi oleh zat kimia. Sebetulnya otak laki-laki dan perempuan sama-sama mengandung zat kimia. Hanya saja, otak perempuan lebih banyak mengandung serotonin, sehingga wanita cenderung lebih bersikap tenang dan kalem. Berbeda dengan laki-laki yang lebih impulsif dan agresif.
Apakah Perbedaan Cara Berpikir Laki-laki dan Perempuan Mempengaruhi Mereka dalam Menentukan Jenjang Pendidikan?
Banyak sekali anggapan yang mengatakan bahwa lulusan sarjana dan lulusan SMA akan sulit bersatu. Katanya lulusan sarjana lebih bijaksana dalam mengambil keputusan. Meskipun hal tersebut enggak selalu benar dan kembali lagi kepada masing masing individu. Namun, faktanya pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan pola pikir seseorang.
Berbeda dengan pendidikan sekolah menengah atas atau kejuruan, lingkungan dibangku kuliah jauh lebih kompleks. Mahasiswa dituntut untuk lebih bijak dalam menghadapi deadline atau bagaimana caranya agar tetap aktif di kegiatan kampus tanpa mengganggu perkuliahan. Dari situ pola pikir mereka dibentuk, sehingga mahasiswa lebih bijaksana dalam mengambil keputusan.
Perbedaan Cara Berpikir Perempuan dan Laki-laki dalam Menentukan Pendidikan juga Dipengaruhi oleh Stereotip dan Lingkungan Sosial
Di antara kamu pasti pernah mendengar ungkapan seperti ini:
“Laki-laki gak boleh males-malesan harus kerja keras, harus punya pendidikan yang tinggi karena laki-laki adalah pemimpin rumah tangga“
“Udah lah perempuan ngapain sih kuliah, ngejar karir tinggi-tinggi, nanti ujung-ujungnya juga di dapur ngurus rumah anak sama suami“
Meskipun generasi milenial zaman sekarang lebih open minded, faktanya enggak sedikit dari para orangtua yang masih berpikir bahwa perempuan enggak perlu mengenyam pendidikan yang tinggi, sedangkan laki-laki harus mengejar karier dan pendidikan setinggi mungkin. Persepsi itu lah yang akhirnya mengkotak-kotakan antara laki-laki dan perempuan dalam menentukan jenjang pendidikan.
Padahal baik perempuan maupun laki-laki tentu saja ingin meraih pendidikan setinggi mungkin. Sayangnya enggak semua orang bisa mendapatkan kesempatan untuk mengenyam pendidikan sampai ke bangku kuliah. Alasannya macam-macam, bisa jadi karena stereotip tadi atau banyak kasus juga terjadi karena kondisi ekonomi yang kurang memadai.
Banyak anak-anak di luar sana yang terpaksa harus putus sekolah lantaran enggak punya dana yang cukup untuk melanjutkan pendidikan. Tapi, mulai sekarang kamu enggak perlu khawatir, karena Edufund siap membantu!
Baca juga: Edufund Berizin dan Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Mengapa Harus Edufund?
Edufund merupakan perusahaan finansial berbasis teknologi yang membantu untuk memberikan akses pinjaman pendidikan di seluruh wilayah Indonesia. Kamu enggak perlu khawatir karena Edufund telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jadi sudah pasti aman!
Selain itu, pengajuan pinjaman di Edufund juga sangat mudah. Kamu hanya memerlukan KTP dan dokumen pendukung lainnya. Pengajuan pinjaman di Edufund dapat dilakukan secara online dan enggak perlu memberikan jaminan apapun. Wah, sangat menarik dan mudah, ya! Jadi, tunggu apa lagi? Raih cita-citamu setinggi langit bersama Edufund!
Komentar